Sabtu, 29 Juni 2013

Sakit kepala? Hmm...

      Sakit kepala!
      Lagi agak sering sakit kepala akhir-akhir ini (seminggu ini sih tepatnya). G' tahu kenapa. Padahal lagi santai, g' dikejar-kejar deadline, dan bebas dari tekanan atau tuntutan siapapun. Aneh bin ajaib aja nih kepala. Tapi kayaknya aku lebih aneh lagi. Gimana g'? Coba aku tanya, apa sih yang orang lakukan saat sakit kepala? Saya yakin sebagian besar akan menjawab pijat-pijat kepala, makan atau minum obat sakit kepala, atau periksa ke dokter, terus istirahat deh. Nah aku? Saat sakit kepala menyerang, bukannya melakukan hal di atas, malah ambil novel, terus baca deh. Masih sakit juga? Ganti novelnya! Cari yang lebih menarik. Sakitnya masih belum hilang? Online! Baca-baca artikel (politik, kuliner, dll) atau nulis-nulis g' jelas seperti saat ini (berarti saya lagi sakit kepala ya sekarang? Yup.), asal g' berinteraksi dengan orang lain yang mungkin saja bisa menambah rasa sakit di kepala ini :D. Masih g' mempan? Offline, baca novel lagi sambil minum kopi. Selesai perkara! Sakit kepalanya? Tahu deh hilang atau g', hehehhe....

     Mungkin teman-teman pada nanya kok bisa kayak gitu? Hmm... Sejujurnya aku orang yang sangat tidak suka dan menghindari yang namanya obat (meskipun itu sekedar minyak gosok atau minyak angin) ataupun dokter apalagi sampai datang ke rumah sakit. Padahal keluarga saya berkebalikan dari itu. Mereka melakukan hal yang kebanyakan orang lakukan jika sakit (makan/minum obat dan ke dokter). Seingat aku, kalau sakit saat aku masih kecil selalu ada insiden yang terjadi saat mau ke puskesmas, berada di sana, sampai saat pasca minum obat. Entah baru sampai puskesmas (belum diperiksa dokter, apalagi disuntik) udah jerit-jerit duluan (jadi ketawa-ketawa sendiri mengingatnya,hehehe...), entah susah makan obatlah (dimuntahin terus), sampai-sampai makan obatnya digabung dengan makanan lain, dengan kue, gula, atau buah, tapi apa yang terjadi? makanannya ketelan, obatnya dimuntahin. Aneh bin ajaiblah. Kayaknya ortu aku, khususnya ibu, penuh penderitaan dan stres kalau aku sakit karena anaknya ini susah sekali makan obat, tapi g' sekalipun memarahi aku karena hal itu. Aku ampe nangis-nagis lho kalau makan obat, bukan karena g' mau makan obat, tapi karena g' bisa makan obat. Karena g' bisa makan obat! Dan nampaknya ibu aku menyadari hal ini. Alhasil aku lebih banyak menggunakan obat luar (yang notabene pastinya obat tradisional), makan buah, dan perbanyak minum air hangat. Dan hal tersebut berlanjut sampai sekarang. Berhubung saat ini waktu aku lebih banyak di ibukota (susah menemukan obat tradisional), kalau aku sakit jadinya cukup makan buah dan perbanyak minum air hangat. Apapun penyakitnya itulah 'obat' aku. Jangan ditiru ya teman-teman! Makan obat dan periksa ke dokter saya rasa adalah hal yang paling tepat. Cara aku mungkin saja hanya berlaku untuk aku seorang, tapi kalau mau dilakukan sebagai tambahan (setelah makan obat atau periksa ke dokter), sangat aku anjurkan, perbanyak makan buah dan minum air hangat! Btw, sakit kepala saya sudah menghilang. As always, 'obatnya' manjur! :D
Demikian 'obat' sakit kepala saya saat ini. Saatnya melakukan hal yang lain. :)

-Tetaplah tersenyum walau lagi sakit- Bs. Sangiang
Sekedar informasi:
Beberapa manfaat minum air putih hangat:
1. Pembersihan dan pemurnian
Salah satu manfaat paling penting dari minum air hangat adalah efektif dalam membersihkan tubuh. Sistem pencernaan yang buruk dapat dengan mudah diobati dengan minum segelas air panas dua kali sehari, terutama bila diminum di awal pagi. Ini akan membuang racun dari tubuh dan membersihkan sistem tubuh. Anda dapat mencampur air panas dengan madu atau lemon untuk hasil terbaik.

2. Menyembuhkan sembelit
Ini adalah masalah perut umum yang terjadi karena kurangnya air dalam tubuh, sehingga mengurangi gerakan usus. Minum segelas air hangat saat perut kosong di pagi hari dapat meningkatkan gerakan usus dan menyembuhkan sembelit. Air panas atau hangat dapat memecah partikel makanan dan melewatinya melalui usus.

3. Menurunkan berat badan
Banyak ahli diet meminta pasiennya untuk minum segelas air panas dengan lemon dan madu setiap hari untuk menurunkan berat badan. Air panas dapat merusak timbunan lemak dari tubuh dan membantu dalam penurunan berat badan.

4. Obat untuk flu dan batuk
Iritasi pada tenggorokan karena batuk atau tonsil dapat benar-benar menyakitkan. Salah satu manfaat kesehatan dari minum air panas atau hangat adalah mengurangi nyeri tenggorokan, batuk dan membantu dahak keluar dengan mudah.

5. Mengeluarkan keringat
Bila minum minuman panas, Anda akan berkeringat banyak. Ketika suhu tubuh naik, tubuh mencoba mendinginkan suhu melalui berkeringat. Berkeringat membantu membersihkan sel-sel kulit dengan mengambil kelebihan air dan garam dari sel dan tubuh.

6. Meningkatkan aliran darah
Bila Anda minum air hangat, timbunan lemak di tubuh dibakar dan timbunan dalam sistem saraf juga diurai. Ini akan meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh dan juga mengeluarkan racun berbahaya.

7. Mengurangi nyeri
Minum segelas air panas adalah obat rumah yang efektif untuk menyembuhkan kram menstruasi. Jika Anda mengalami sakit perut, sakit kepala atau badan, minum segelas air panas adalah bantuan instan.
(Sumber: Google, www.bromofm923.probolinggokab.go.id)

Kamis, 20 Juni 2013

Alama Sea Sea

Hmm.. ngedengerin anak kecil nyanyi-nyanyi, katanya dia nyanyiin lagu favoritnya. Meskipun ada sedikit rasa senang karena sang anak berani nyanyi di depan umum (depan beberapa orang sih tepatnya), tapi agak menyesalkan mendengar lirik lagu yang dia nyanyikan. Liriknya terlalu dewasa untuk dia.. Hmm.. nggak tahu mau komentar apa. Karena apa? Karena yang ngajarin nyanyi lagu tersebut adalah ibunya sendiri.

Hmm... jadi teringat masa kecil aku juga, masa itu lagu-lagu yang didengar maupun diajarkan adalah lagu-lagu yang memang buat anak kecil (yang tentunya isinya tentang pembelajaran, bukannya tentang kisah-kasih orang dewasa), diajarin lagu-lagu nasional dan lagu tradisional dari berbagai daerah di Indonesia (meskipun agak ribet melafalkan liriknya karena beda bahasa, hehehe...).

Kalau sang anak tadi punya lagu favorit, aku juga punya lagu favorit. Ada beberapa lagu. Nah, pada hari ini aku ingin memperkenalkan salah satu lagu Bugis favorit saat aku masih kecil (masih ampe sekarang). Lagu ini jadi favorit karena ini lagu pertama yang aku pelajari, diajarin sama mama. Lirik lagunya tergolong pendek, tapi sarat dengan pembelajaran. Kenapa lagu ini yang pertama diajarin? Tanyalah sama mama aku (btw, aku belum pernah nanyain). Judul lagu ini adalah Alama Sea Sea. Ada yang udah tahu? Alhamdulillah. Yang belum tahu? Ini aku kasih tahu liriknya..

Alama Sea Sea
Alama sea sea mua
tauna ompori sessekale
nasaba riwettu baiccuna
dememeng naengka na'guru

Baiccutta mitu nawedding siseng
narekko batoani masussani
nasaba maraja nawa-nawani
enrengnge pole toni kuttue.

Lagu ini menceritakan tentang penyesalan orang-orang karena saat dia masih kecil dia tidak mau belajar. Diceritakan juga bahwa pada saat masih kecillah waktu yang tepat untuk belajar, saat sudah tua hal tersebut sudah sulit untuk dilaksanakan karena banyaknya hal-hal lain yang ingin dilakukan dan rasa malas pun telah datang.

Yaa, meskipun sebenarnya kita harus belajar setiap saat, tapi memulai dari kecil tentunya adalah jauh lebih baik dibandingkan menyesal di kemudian hari.

- Jika saat ini saya menyesal, jangan sampai anak cucu saya juga menyesal untuk hal yang sama di kemudian hari- Bs. Sangiang
 - Daripada menyesal lebih baik mengambil pelajaran di setiap peristiwa- Bs. Sangiang
Keep positive thinking!!!

Kamis, 13 Juni 2013

Quote!

"Orang sukses itu bukan karena kemujurannya, tapi orang sukses itu karena beratnya masalah yang dia hadapi" 
-kakakku tercinta, Baso Tenri Ampa-

Minggu, 09 Juni 2013

Life is a Game!


(Q.S. Muhammad [47]: 36) :
 "Sesungguhnya kehidupan dunia hanyalah permainan dan senda gurau. Dan jika kamu beriman dan bertakwa, Allah akan memberikan pahala kepadamu dan Dia tidak akan meminta harta-hartamu."


 (Q.S. Al Hadid [57]: 20)
"Ketahuilah, sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan sendagurauan, perhiasan dan saling berbangga di antara kamu serta berlomba dalam kekayaan dan anak keturunan, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian (tanaman) itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridaan-Nya. Dan kehidupan dunia tidak lain hanyalah kesenangan yang palsu."

(Q.S. Ali Imran [3]: 185)
"Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam syurga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan."

(Q.S. Al An'am [6]: 32)
 
"Dan kehidupan dunia ini, hanyalah permainan dan senda gurau. Sedangkan negeri akhirat itu, sungguh lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa. Tidakkah kamu mengerti?"
 
(Q.S. Al Ankabut [29]: 64)
"Dan kehidupan dunia ini hanya senda gurau dan permainan. Dan sesungguhnya negeri akhirat itulah kehidupan yang sebenarnya, sekiranya mereka mengetahui."